Antusias Para Suporter Indonesia di Malaysia

Timnas Indonesia akan bertarung melawan Malaysia untuk kali kedua dalam pagelaran AFF ini pada hari Minggu (26/12) hari ini. Pertandingan laga ini merupakan ujian sesungguhnya bagi timnas Indonesia. Sebab pada laga tersebut, untuk pertama kalinya Indonesia akan memainkan laga tandang. Mereka akan dijamu oleh tuan rumah Malaysia di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur Malaysia.
Namun alih-alih gentar, beberapa jumlah pemain Indonesia mengaku tidak takut sama sekali dengan dukungan para suporter malaysia yang disinyalir akan meruntuhkan mental tim Merah Putih selama 2 x 45 menit dalam laga pertandingan nanti.
“Tidak takut, suporter kita lebih galak” demikian ujar playmaker Firman Utina sekaligus penyandang Captain Timnas ketika ditanya perihal perilaku suporter Malaysia. Sementara itu jangkar andalan timnas Indonesia, Bustomi punya pendapat lain yang intinya sama, tidak takut akan intimidasi suporter Malaysia. “tidak takut, orang kita disana juga banyak” kata pemain berusia 25 tahun itu.
Hal senada juga diucapkan striker kawakan Indonesia, Bambang Pamungkas. “Tidak ada yang perlu ditakutkan” ujarnya enteng. “Suporter Indonesia di sana (Malaysia) kan juga banyak,” kata pemain yang akrab disapa Bepe ini.
Memang terlihat selama pagelaran AFF, animo pendukung terbesar dimiliki oleh timnas Indonesia yang selalu ramai setiap mereka berlaga. Stadion GBK yang berkapasitas 80 ribu penonton terlihat penuh sesak. Sorak sorai penyemangat pun membahana dari awal hingga akhir pertandingan.
Sementara hal sebaliknya dilakukan suporter Malaysia, yang terlihat kalah antusias dengan animo para suporter Indonesia. Pada laga hidup mati melawan Vietnam di semifinal pertama tanggal 14 lalu, terlihat Stadion Bukit Jalil yang berkapasitas 95 ribu hanya terisi sepertiganya dari luas stadion tersebut, bahkan kursi penonton di bagian belakang gawang kosong melompong. Namun beberapa kabar menyebutkan bahwa suporter Malaysia akan membalas perlakuan suporter Indonesia yang betul-betul meruntuhkan mental pemain timnas mereka hingga tunduk dengan skor telak di pertandingan pertama. Isu gangguan dengan laser yang diarahkan ke mata pemain yang terjadi pada laga home Malaysia melawan Vietnam juga santer terdengar akan kembali dilakukan.
Namun para suporter Indonesia menyatakan siap kembali memberi dukungan meskipun timnas bermain di kandang lawan. Para pelajar dan mahasiswa Indonesia di Malaysia sudah merencanakan akan ‘memerahkan’ Stadion Bukit Jalil. Sementara beberapa persatuan suporter Indonesia seperti Bonek Johor juga mengaku siap mengirim pasukan ke stadion tersebut.
Jika memang benar demikian, maka timnas Indonesia patut berbangga memiliki pendukung fanatik dan berani mati demi Bangsa Negara. Ini harus menjadi motivasi para pemain untuk memenangkan laga tandang di Malaysia. Kita doakan saja semoga Indonesia mampu menumbangkan Malaysia di Bukit Jalil nanti!
Dikutip dari Timnas Indonesia akan bertarung melawan Malaysia untuk kali kedua dalam pagelaran AFF ini pada hari Minggu (26/12) hari ini. Pertandingan laga ini merupakan ujian sesungguhnya bagi timnas Indonesia. Sebab pada laga tersebut, untuk pertama kalinya Indonesia akan memainkan laga tandang. Mereka akan dijamu oleh tuan rumah Malaysia di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur Malaysia.
Namun alih-alih gentar, beberapa jumlah pemain Indonesia mengaku tidak takut sama sekali dengan dukungan para suporter malaysia yang disinyalir akan meruntuhkan mental tim Merah Putih selama 2 x 45 menit dalam laga pertandingan nanti.
“Tidak takut, suporter kita lebih galak” demikian ujar playmaker Firman Utina sekaligus penyandang Captain Timnas ketika ditanya perihal perilaku suporter Malaysia. Sementara itu jangkar andalan timnas Indonesia, Bustomi punya pendapat lain yang intinya sama, tidak takut akan intimidasi suporter Malaysia. “tidak takut, orang kita disana juga banyak” kata pemain berusia 25 tahun itu.
Hal senada juga diucapkan striker kawakan Indonesia, Bambang Pamungkas. “Tidak ada yang perlu ditakutkan” ujarnya enteng. “Suporter Indonesia di sana (Malaysia) kan juga banyak,” kata pemain yang akrab disapa Bepe ini.
Memang terlihat selama pagelaran AFF, animo pendukung terbesar dimiliki oleh timnas Indonesia yang selalu ramai setiap mereka berlaga. Stadion GBK yang berkapasitas 80 ribu penonton terlihat penuh sesak. Sorak sorai penyemangat pun membahana dari awal hingga akhir pertandingan.
Sementara hal sebaliknya dilakukan suporter Malaysia, yang terlihat kalah antusias dengan animo para suporter Indonesia. Pada laga hidup mati melawan Vietnam di semifinal pertama tanggal 14 lalu, terlihat Stadion Bukit Jalil yang berkapasitas 95 ribu hanya terisi sepertiganya dari luas stadion tersebut, bahkan kursi penonton di bagian belakang gawang kosong melompong. Namun beberapa kabar menyebutkan bahwa suporter Malaysia akan membalas perlakuan suporter Indonesia yang betul-betul meruntuhkan mental pemain timnas mereka hingga tunduk dengan skor telak di pertandingan pertama. Isu gangguan dengan laser yang diarahkan ke mata pemain yang terjadi pada laga home Malaysia melawan Vietnam juga santer terdengar akan kembali dilakukan.
Namun para suporter Indonesia menyatakan siap kembali memberi dukungan meskipun timnas bermain di kandang lawan. Para pelajar dan mahasiswa Indonesia di Malaysia sudah merencanakan akan ‘memerahkan’ Stadion Bukit Jalil. Sementara beberapa persatuan suporter Indonesia seperti Bonek Johor juga mengaku siap mengirim pasukan ke stadion tersebut.
Jika memang benar demikian, maka timnas Indonesia patut berbangga memiliki pendukung fanatik dan berani mati demi Bangsa Negara. Ini harus menjadi motivasi para pemain untuk memenangkan laga tandang di Malaysia. Kita doakan saja semoga Indonesia mampu menumbangkan Malaysia di Bukit Jalil nanti!
Referensi dikutip dari gugling.com
Tinggalkan Balasan