Fakta Penting Tentang Pinjaman di Bank

Bank merupakan lembaga penyimpanan dana dari masyarakat yang memiliki tanggung jawab besar dalam pengembalian dana masyarakat tersebut. Penggunaan dana dalam bentuk penyaluran kredit harus memperhatikan prinsip kehati-hatian. Agunan atau jaminan adalah unsur pendukung, bukan merupakan unsur utama dalam pemberian suatu kredit. Kredit tanpa agunan atau biasa disebut KTA merupakan jenis kredit yang dikembangkan dengan tidak melibatkan suatu barang jaminan dalam bentuk fisik. Pemberian pinjaman yang tidak hati-hati dapat mempengaruhi kelangsungan hidup perbankan di masa yang akan datang. Berikut fakta penting tentang pinjaman di bank, antara lain :

Hukum pinjaman

Menurut Undang-undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 pasal 8 dan pasal 15, menyatakan bahwa kepercayaan atas kemampuan dan kesanggupan nasabah debitur merupakan faktor yang penting dalam mekanisme pinjaman. Penilaian kredit tanpa agunan pada prinsipnya juga sama dengan penilaian pemberian kredit dengan menggunakan agunan. Namun perbedaannya terletak pada unsur agunan tersebut yang tidak daIam bentuk barang, tetapi berupa agunan immateriil serta jaminan tambahan. Oleh karena itu penilaian terhadap unsur agunan ini perlu dilakukan secara hati-hati dan membutuhkan profesionalisme team penilai kredit. Pengawasan dan kerjasama yang baik, dengan pengecekan melalui Bank Indonesia Checking juga dapat meminimalisasi resiko dalam kredit.

Bunga pinjaman

Semakin berkembangnya usaha perbankan di Indonesia menjadikan masyarakat lebih mudah mendapatkan akses ke sebuah Bank, salah satunya dalam hal pinjaman yang disediakan banyak fasilitas oleh bank, misalkan kredit pinjaman untuk usaha, kredit untuk investasi, kredit tanpa agunan, dan lain sebagainya. Akan tetapi dengan banyaknya fasilitas pinjaman yang disediakan oleh bank, seharusnya Anda mengerti cara menghitung bunga yang ditentukan oleh bank tersebut. Jangan mudah terbujuk oleh suatu hal yang merugikan Anda sebagai debitur.
Persentase bunga yang disampaikan oleh bank umumnya dihitung untuk setiap bulannya. Selain itu yang perlu Anda ketahui sebelum meminjam uang di bank adalah biaya-biaya pra realisasi seperti biaya administrasi, biaya provisi, biaya asuransi dan lain sebagainya. Sebaiknya semua biaya tersebut Anda tanyakan terlebih dahulu sebelum mengajukan kredit di bank.

Banyak sekali masyarakat yang masih bingung cara menghitung bunga pinjaman di bank. Oleh karena itu sebelum Anda mengajukan pinjaman di bank, sebaiknya Anda menghitung lebih teliti tingkat bunga yang ditawarkan oleh bank yang bersangkutan. Mungkin Anda akan mendapatkan bunga yang rendah, tetapi belum tentu besar pokok pinjaman Anda juga rendah. Demikian artikel tentang fakta penting pinjaman di bank, semoga dapat bermanfaat untuk Anda sebagai pedoman dalam pengajuan kredit di bank. Jangan tergiur dengan suku bunga rendah, lebih baik Anda cermati dan pahami dahulu supaya tidak menjadi beban finansial di kemudian hari.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*
*