Ketahui Resiko Umum Investasi Reksadana

Akhir-akhir ini, banyak orang lebih memilih menginvestasikan uang mereka dengan berbagai alasan. Salah satu investasi yang paling banyak dipilih adalah reksadana, baik online maupun offline. Selain itu, reksadana juga adalah cara melakukan investasi terbaik bagi para investor pemula. Mengapa demikian ? Pasalnya reksa dana tidak memakan banyak waktu dan tidak memandang keahlian khusus. Namun resiko umum investasi reksadana tidak boleh asal pandang, sebaiknya ketahui apa resiko dan keuntungan dalam bisnis apapun.

Resiko umum investasi reksadana perlu Anda pertimbangkan kembali. Jika Anda yakin maka tidak ada salahnya untuk menabur benih rupiah dengan cara investasi. Di bawah ini adalah resiko umumnya :

1. Dalam reksa dana, perlu diketahui bahwa Anda tidak memiliki jaminan apapun dalam mendapatkan pembagian dividen, kenaikan modal, dan keuntungan berinvestasi. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa keuntungan Anda tidak dijamin 100%.

2. Investor tidak akan mendapatkan informasi secara rinci, melainkan agak transparan. Selain itu, jika tidak dapat mengambil informasi secara langsung investor dapat mengakses informasi di media online atau cetak.

3. Terkumpulnya sejumlah dana dalam jumlah besar membuat diversifikasi dalam investasi lebih luas. Oleh karena itu, secara otomatis resiko yang ditanggung akan lebih luas pula dan membuat resiko lebih rendah.

4. Jika Anda memilih secara langsung untuk menginvestasikan rupiah ke pasar modal, Anda mesti mengontrol serta mengamati secara rutin harga saham. Berbeda dengan reksa dana, Anda tidak dituntut untuk melakukan hal tersebut. Biarkan manajer investasi melakukan pekerjaan itu untuk Anda. Namun sesekali tidak ada salahnya melihat hasil.

5. Salah satu alasan mengapa reksa dana sangat cocok bagi pemula adalah instrumennya yang terbilang mudah. Anda hanya perlu datang langsung ke bank yang menyediakan jual reksadana, lalu buka rekening, dan berinvestasi.

6. Tuntutan untuk memilih manajer investor berpengalaman, ahli, dan terpercaya. Bagaimana tidak, untung atau ruginya ivestasi yang Anda lakukan sangat tergantung dari kinejra Manajer.

7. Resiko ketidakpatuhan juga menjadi resiko dalam berinvestasi di reksadana. Tidak sesuainya antara keuntungan investor dengan aturan, etika, hukum, dan prosedur internal.

8. Tingkat inflasi merupakan salah satu resiko dalam berinventasi. Potensi kerugian daya beli pastinya akan berubah karena terjadinya kenaikan harga konsumsi.