Brand awareness adalah kemampuan audience atau calon konsumen potensial dalam mengingat, mengenal atau menyadari sebuah brand terhadap kategori produk. Elemen apa yang akan diingat oleh konsumen? bisa meliputi nama, logo, slogan, ataupun jingle dari sebuah merk dagang (brand). Contoh perusahaan yang berhasil membangun brand awareness di pasarnya adalah Aqua di kategori produk air minum mineral, Iphone di kategori produk smartphone mewah, dan Indomie di kategori produk mie instan dengan slogan yang diusungnya yaitu “indomie,..seleraku”.

Ada beberapa level dalam membangun aktivitas brand awareness, diantaranya:

1. Unaware of brand
   Level yang paling rendah dalam piramida awareness dimana audience belum mengenali adanya suatu merek.
2. Recognition
   Brand recognition yaitu tahap pengenalan suatu brand saat terjun ke pasar. Pada tahap ini diharapkan brand mampu diterima oleh audience.
3. Recall
   Pada brand recall diharapkan audience telah mampu mengingat kembali suatu merek berdasarkan pada permintaan seseorang untuk menyebutkan merek tertentu dalam suatu kategori produk.
4. Top of mind
   Pada level ini brand telah berhasil mendominasi benak para konsumen, artinya merek tersebut merupakan merek utama dari berbagai merek yang ada di pikiran konsumen/audience.

Pentingnya Brand Awareness Bagi Perusahaan

Brand awareness adalah salah satu faktor penting yang diperlukan pelaku pasar dalam strategy marketing. Tiap pelaku pasar berlomba-lomba membangun kesadaran konsumen untuk mengingat brand miliknya. Dengan membangun kesadaran brand yang kuat, brand tersebut mendapatkan kepercayaan di hati konsumen sehingga produk tersebut selalu diingat & dikonsumsi oleh konsumen, hal ini yang memicu tingginya intensitas konsumen untuk membeli produk brand tersebut. Banyaknya daya beli konsumen akan mengiri pertumbuhan keuntungan bagi perusahaan.

Tips Membangun Kesadaran Merek Melalui Internet (Go Digital)
Membangun kesadaran merek untuk mencapai puncak top of mind memang tidak mudah, perlu melalui tahapan (Unaware of brand, recognition, recall, top of mind). Diperlukan waktu & usaha untuk mencapai target. Kita harus kenali pasar & target market kita seperti apa. Kita juga harus mengetahui channel marketing apa yang cocok produk kita.

Dunia maya merupakan target market yang sangat bagus bagi para pelaku pasar untuk melakukan marketing & membangun brand. Pertumbuhan pengguna internet yang semakin tahun semakin tinggi mengharuskan para pelaku usaha untuk memasarkan brand produknya ke dunia maya (go digital). Perusahaan yang tidak go digital lambat laun akan kehilangan marketnya atau dikalahkan oleh kompetitor yang sudah sadar digital marketing.